I. Di bumi terdapat empat samudra besar yaitu : samudra pasifik,samudra atlantik,samudra hindia,dan samudra antartika.
1. Morfologi dasar laut
a. Paparan benua(Continental shelf), yaitu dasar lautan yang dangkal dan merupakan daratan yang meluas serta terdapat disepanjang pantai.sebenarnya continental shelf ini adalah bagian dari benua yang berdekatan dan tergenang oleh air laut(dalamnya tak lebih dari 200 m).
b. Punggung laut(Ridge),yaitu dasar lautan yang dangkal,memanjang,dan sempit yang dikanan kirinya merupakan laut dalam.contoh : pegunungan disamudra atlantik,yaitu pegunungan atlantik utara dari kepulauan Azora sampai ke sint paul.
c. Palung laut(Trench),yaitu dasar laut yang sangat dalam,memanjang,sempit dan terjal,seolah-olah merupakan lembah didasar laut.
d. Cekungan laut(Basin),yaitu dasar laut yang dalam dan berbentuk oval menyerupai suatu baskom yang luas. Contoh : cekungan laut timur.
2. Gerak air laut
Gerakan air laut meliputi arus laut,gelombang laut,dan pasang surut air laut.
Arus laut
Arus laut adalah aliran air laut yang mempunyai arah dan perdaran yang tetap dan teratur. Arus laut dapat dibedakan menurut letak,suhu,dan cara terjadinnya.
a. Menurut letaknya
1) Arus bawah ialah arus yang bergerak dibawah permukaan laut,misalnya arus bawah diselat Gibraltar.
2) Arus atas ialah arus laut yang bergerak dipermukaan laut,misalnya arus California.
b. Menurut suhunya
1) Arus panas ialah bila suhu arus lebih panas daripada suhu air laut disekitarnya, misalnya arus teluk.
2) Arus dingin ialah bila suhu arus laut lebih dingin dari laut disekitarnya,misalnya arus Labrador.
c. Menurut kejadiannya
1) Arus karena perbedaan kadar garam / berat jenis air laut.
2) Arus karena angin.
3) Arus karena perbedaan niveau (beda tinggi muka air).
4) Arus karena pengaruh daratan/benua.
5) Arus karena pasang naik dan surut.
Arus laut dan gerakannya di tiga samudra besar dapat dijelaskan sebagai berikut.
a. Di samudera pasifik
1) Di sebelah utara khatulistiwa
(a) Arus Khatulistiwa utara,merupakan arus panas yang mengalir menuju kearah barat sejajar dengnan garis khatulistiwa dan ditimbulkan serta didorong oleh Angin Pasat Timur Laut.
(b) Arus Kuroshio,merupakan lanjutan arus khatulistiwa utara karena setelah sampai di dekat kepulauan Filipina,arahnya menuju ke utara.
(c) Arus California,mengalir disepanjang pesisir bara Amerika Utara ke arah selatan menuju ke khatulistiwa.
(d) Arus Oyashio,merupakan arus dingin yang didorong oleh angin timur dan mengalir dari selat Bering menuju ke selatan dan berakhir di sebelah timur Kepulauan Jepang karena ditempat ini arus tersebut bertemu dengan arus Kuroshio (terhambat oleh Kuroshio).
2) Di sebelah selatan Khatulistiwa
(a) Arus Khatulistiwa selatan,merupakan arus panas yang mengalir menuju ke barat sejajar dengan garis khatulistiwa.
(b) Arus Humboldt atau Arus Peru,merupakan lanjutan dari sebagian arus Angin Barat yang mengalir di sepanjang barat Amerika Selatan menyusur ke arah utara.
(c) Arus Australia Timur,merupakan lanjutan arus khatulistiwa selatan yang mengalir di sepanjang pesisir Australia Timur dari arah utara ke selatan (sebelah timur Great Barrier Reef).
(d) Arus Angin Barat,merupakan lanjutan dari sebagian arus Australia Timur yang mengalir menuju ke timur dan sejajar dengan garis ekuator.
3) Di sepanjang garis Khatulistiwa
Setelah arus khatulistiwa utara dan arus khatulistiwa selatan bergerak,meninggalkan tempat yang tinggi airnya lebih rendah dari sekitarnya, sehingga dengan segera tempat ini diisi oleh aliran air laut baru yang merupakan arus. Contohnya adalah arus Sungsang Khatulistiwa, yang mengalir di sepanjang garis Khatulistiwa ke timur dan merupakan arus panas.
b. Di samudra atlantik
1) Di sebelah utara khatulistiwa
(a) Arus Khatulistiwa Utara,merupakan arus panas yang mengalir menuju ke barat sejajar dengan garis Khatulistiwa.
(b) Arus Teluk atau Gulfstream,merupakan arus menyimpang yang segera diperkuat oleh dorongan angin besar dan merupakan arus panas.
(c) Arus Tanah Hijau Timur atau Greenland Timur,merupakan arus dingin yang mengalir dari laut Kutub Utara ke selatan menyusuri Pantai Timur Tanah Hijau.
(d) Arus Labrador,berasal dari laut Kutub Utara yang mengalir ke selatan menyusuri pantai timur Labrador.
(e) Arus canary,merupakan arus menyimpang dan termasuk arus dingin. Arus ini merupakan lanjutan sebagian arus teluk yang mengubah arahnya.
2) Di sebelah selatan Khatulistiwa
(a) Arus Khatulistiwa selatan,merupakan arus panas yang mengalir menuju ke barat, sejajar dengna garis khatulistiwa.
(b) Arus brazilia,merupakan lanjutan dari sebagian arus angin barat yang mengalir ke arah selatan menyusuri Pantai Timur Amerika Selatan (khususnya brazilia).
(c) Arus benguela,merupakan lanjutan dari sebagian arus Angin Barat, yang mengalir ke arah utara menyusuri Pantai Barat Afrika Selatan.
(d) Arus Angin Barat,merupakan lanjutan dari sebagian Arus Brazilia yang mengalir ke arah timur sejajar dengan garis ekuator.
c. Di samudra Hindia
1) Di sebelah utara Khatulistiwa
(a) Arus Musim Barat Daya,merupakan arus panas yang mengalir meenuju ke timur menyusuri Laut Arab dan Teluk Benguela.
(b) Arus Musim Timur Laut,merupakan arus panas yang mengalir menuju ke barat menyusuri Teluk Benguela dan Laut Arab.
2) Di sebelah Selatan Khatulistiwa
(a) Arus Khatulistiwa selatan,merupakan arus panas yang mengalir menuju ke barat sejajar dengan garis khatulistiwa yang nantinya pecah menjadi dua.
(b) Arus Maskarena dan arus Aghulhas,merupakan arus menyimpang dan merupakan arus panas.
(c) Arus Angin Barat,merupakan lanjutan dari sebagian arus angin barat,yang mengalir kearah utara menyusur Pantai Barat Benua Australia.
Gelombang adalah alunan permukaan air yang umumnya ditimbulkan oleh tiupan angin diatas laut.tinggi rendah gelombang sangat bergantung pada kekuatan gaya geser angin yang menggerakkannya. Angin badai atau topan dengan kecepatan tinggi menimbulkan gelombang tsunami yaitu tinggi gelombang melebihi 20 meter.
a. Gelombang memecah pantai
kekuatan gelombang memecah pantai curam lebih kuat daripada memecah pantai landai. Untuk menghambat abrasi pantai ini cara yang dapat dilakukan adalah dengan melestarikan hutan bakau (mangrove).
b. Gelombang tsunami di Laut Cina Selatan
Gelombang tsunami di laut cina selatan terjadi karena siklon tropis. Dikalangan pelaut atau pelayaran menamakannya badai “typhoon invested waters”. Badai typhoon dengan kekuatan 200-300 km/jam menimbulkan gelombang tsunami menjadi kacau-balau dan beradu satu dengan lainnya dengan tenaga yang luar biasa kuatnya. Gelombang semacam ini disebut “alun timbul” atau dalam dunia pelayaran lazim disebut ‘deining”.
c. Badai siklun dan gelombang tsunami di asia selatan
Badai yang bergerak dari samudra Hindia ke Teluk Benggala dan laut arab disebut “Cycloon”. Hampir setiap tahun siklon dan gelombang tsunami menyumbat muara Sungai Gangga(India),Brahmaputra(Bangladesh),dan Indus(Pakistan).
d. Gelombang oleh gempa laut dan gempa vulkanik.
Gempa tektonik yang episentrum nya di dasar laut (gempa laut) menimbulkan gelombang tsunami yang luar biasa tinggi nya. Gempa laut yang terjadi waktu Erupsi Gunung Krakatau tahun 1883 mengguncang selat sunda,sehingga gelombang tsunami yang tingginya lebih dari seratus meter mampu melemparkan kapal maritime Edberg dari pantai Tanjung Karang jauh ke daratan
Untuk mengetahui kedalaman suatu perairan dapat dilakukan perdugaan dengan beberapa cara, antara lain sebagai berikut :
a). Batu duga
Pada sebuah kapal ditempatkan sebuah peralatan pengukur. Biasanya pada alat ini digunakan kawat piano yang berdiameter 1-1,5 mm dan digulungkan pada sebuah tromol dari sebuah katrol. Pada ujung kawat dipasang besi sebagai benda pemberat yang beratnya antara 25-75 kg. pada tempat-tempat yang telah dipilih,benda pemberat diturunkan melalui alat pengukur panjang. Alat pengukur kedalaman laut ini mempunyai konstruksi khusus sehingga benda pemberat terlepas secara otomatis dari pembuluhnya setelah mencapai dasar laut.
b). Gema duga
dari atas kapal di kirimkan gelombang suara ke arah dasar laut melalui sebuah alat yang disebut echo sounder. Suara ini akan dipantulkan kembali oleh dasar laut yang kemudian diterima oleh hidrofon,yakni semacam mikrofon dalam air yang di pasang dikapal. Kemudian, sebuah alat penunjuk waktu mencatat dengan seksama waktu yang di perlukan oleh suara untuk menempuh jarak dari dasar laut. Waktu yang dapat dikalikan dengan kecepatan suara dalam air dan hasilnya merupakan ukuranjarak 2 x dalamnya laut.
Comments
Post a Comment
Pembaca yang pintar adalah pembaca yang dapat berkomentar. Ciyeeee, pintar.